UMN Adakan Workshop Turnitin Batch kedua
Januari 28, 2019UMN Selenggarakan Workshop Pengembangan Mutu Perguruan Tinggi di Era 4.0
Februari 4, 2019TANGERANG – Memasuki Revolusi Industri 4.0, Universitas Multimedia Nusantara (UMN) menyelenggarakan Workshop yang bertema “Pengembangan Mutu Perguruan Tinggi di Era 4.0”. Workshop ini bertujuan agar Perguruan Tinggi dapat terus mengembangkan mutunya seiring dengan era industri 4.0. Workshop ini diselenggarakan di Function Hall UMN pada Jumat (25/1).
Hira Meidia, Ph.D., selaku Wakil Rektor Bidang Akademik UMN menjelaskan latar belakang penyelenggaran workshop ini.
”Worskhopnya sendiri judulnya Pengembangan Mutu Perguruan Tinggi di Era 4.0., sehingga kita perlu melihat kembali apakah mutu kita (perguruan tinggi) sudah sampai dimana dan bagaimana kita bisa terus mengikuti zaman. Nah, mutu itu harus kita kembangkan secara terus menerus atau continuous improvement,” ujar Hira.
Menurut Hira, alasan perguruan tinggi harus perkembangan zaman adalah agar perguruan tinggi memiliki kualitas di era saat ini.
“Kalau kita bandingkan zaman dulu dengan zaman sekarang saja banyak kok pekerjaan yang sudah tidak ada lagi karena perubahan teknologi sehingga mutu Perguruan Tinggi pun harus mengikuti perkembangan industri ini makanya kita mengundang Pak Sugiyono, BAN-PT,” ungkap Hira.
Sebagai informasi, UMN mengundang sekitar 45 Perguruan Tinggi Swasta di Banten dan Cirebon untuk mengikuti workshop “Pengembangan Mutu Perguruan Tinggi di Era 4.0”. Terdapat 130 peserta yang hadir mengikuti workshop ini, yang terdiri dari 50 peserta dosen UMN dan 80 peserta dari perguruan tinggi lainnya. Hadir sebagai pembicara Sugiyono, Ph.D., selaku Dewan Eksekutif Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dan
Lebih lanjut, Hira mengungkapkan, diundangnya perguruan tinggi lain dalam workshop yang diselenggarakan oleh UMN adalah untuk memajukan Indonesia bersama-sama.
“Harapan kami juga selain kita mau mengembangkan perguruan tinggi kita sendiri (UMN), kita juga bisa bersama-sama dengan perguruan tinggi lain, karena Indonesia nggak bisa maju kalau hanya ada satu perguruan tinggi yang bagus. Mesti sama-sama semuanya bagus, sama-sama kerja sama, berkolaborasi untuk Indonesia yang bagus,” ujar Hira.
Setelah diadakannya workshop ini, Hira menjelaskan UMN akan terus melakukan evaluasi dan terus berbenah diri untuk terus mengembangkan dan meningkatkan mutunya.
“Tentu continuous improvement jadi apa yang perlu diperbaiki kita perbaiki, apa yang bagus kita pertahankan. Kita juga mengecek nih, mengaca sudah sampai dimana sih nih kita (UMN)? Mana lagi sih yang kurang? Mana lagi yang perlu di improve? Jadi harapannya memang (UMN akan) continuous improvement, bahwa kita juga sadar bahwa mutu itu tetap harus kita tingkatkan terus dan ditingkatkan,” jelas Hira.
Sementara itu, Sugiyono, Ph.D., selaku Dewan Eksekutif BAN-PT yang menjadi pembicara dalam workshop ini mengungkapkan bahwa workshop ini menjadi media menyampaikan peningkatan mutu perguruan tinggi, “Bagi saya ini adalah satu media untuk meningkatkan awareness tentang pentingnya mutu dan bagaimana Perguruan Tinggi harus merespon perubahan-perubahan yang cepat di luar,” ungkap Sugiyono.
Pada kesempatan yang sama, Sugiyono juga berpendapat bahwa workshop ini menrupakan kegiatan yang sangat penting bagi perguruan tinggi untuk merespon era distruptif saat ini.
“Workshop ini bagi perguruan tinggi sangat penting karena instrument BAN-PT bergeser. Adanya pergeseran paradigma pengelolaan perguruan tinggi menuju era distruptif ini harus di respon oleh perguruan tinggi dan harus di potret oleh BAN-PT, maka kegiatan ini sangat penting bagi perguruan tinggi,” tutup Sugiyono.
*by Reviana Kristin – Universitas Multimedia Nusantara News Service
Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id