Siap Berkarir di Bidang Data Analytics dengan Ilmu DQLab Mini Bootcamp, GRATIS!
Januari 9, 2025UMN Selenggarakan Seminar Bersama ORCID & OJS
Januari 13, 2025Jakarta – Universitas Multimedia Nusantara (UMN) mengadakan program pengabdian kepada masyarakat (PKM), yakni memberikan pelatihan berbasis data kepada sejumlah LSM Lingkungan pada 5 – 6 November 2024 di Kampus UPI Bandung, dan diikuti oleh 25 peserta. Kegiatan ini ditujukan untuk mendorong transparansi data dan ketersediaan lebih banyak data yang terbuka untuk publik.
Kegiatan ini dilaksanakan oleh sejumlah dosen dari UMN, yakni Utami Diah Kusumawati, Adi Wibawa Oktavianto, Chininta Rizka Angelia, Taufan Wijaya, Intan Primandini, Niknik Mediyawati, dan Rismi Juliandi. Nggak hanya itu, kegiatan ini juga berkolaborasi dengan sejumlah dosen UPI, yakni Ahmad Fahrul Muchtar Affandi dan Fathiyah Maryuni.
Upaya UMN Bantu LSM Tingkatkan Kemampuan Manajemen Data
Ketika ditanya soal apa yang melatarbelakangi kegiatan ini, Utami selaku salah satu dosen yang ikut serta menuturkan kalau kegiatan ini ditujukan buat meningkatkan kemampuan manajemen data, strategi komunikasi kampanye berbasis data, dan kapasitas pembuatan laporan berbasis data.
”Data memiliki peran yang esensial dalam mendorong transformasi kebijakan publik yang jauh lebih efektif. Kebijakan publik yang berbasis data semakin sering dikampanyekan sebagai upaya untuk meminimalisir dampak dari kebijakan yang tidak tepat sasaran, yakni kebijakan yang dibuat tidak berdasarkan kondisi nyata di lapangan. Untuk mendapatkan kondisi yang nyata sesuai keadaan di lapangan, pemangku dan pengambil kebijakan membutuhkan data yang akurat,” ujarnya kepada UMN News Service.
Berbagai Materi yang Diajarkan Dalam Kegiatan Ini
Dalam kegiatan ini, beberapa materi yang diajarkan oleh para dosen yakni pelatihan manajemen data, komunikasi kampanye strategis dan advokasi menggunakan data, teknik publikasi yang efektif berbasis data, penggunaan infografik berbasis data, kreatif berbahasa Indonesia yang baik untuk kampanye berbasis data yang efektif, serta pengelolaan isu dan komunikasi krisis berbasis data digital.
Kala membahas alasan LSM lingkungan hidup terpilih sebagai peserta kegiatan ini, Utami menuturkan kalau isu lingkungan hidup merupakan salah satu persoalan penting di Indonesia kala ini.
“Indonesia merupakan negara yang memiliki kekayaan alam melimpah dan hutan yang luas, yang jika persoalan lingkungan tidak menjadi prioritas akan memiliki risiko besar bagi keberlangsungan ekosistem dan juga populasi yang ada di Indonesia,” tuturnya.
Nggak hanya itu, LSM lingkungan juga mengalami sejumlah tantangan kala berupaya mengolah ataupun menyebarkan data yang didapatkan. UMN melihat bahwa penting LSM memiliki kemampuan membaca dan mengolah data, pun membuat basis data yang rapi, kemudian menyebarkan data tersebut secara terbuka ke masyarakat.
Kala menyinggung soal dampak yang diharapkan dalam kegiatan ini, Utami berharap para peserta bisa meningkatkan pemahaman mereka terkait dengan manajemen data, dan kemudian bisa mendorong prinsip open data, agar data yang dimiliki kemudian bisa diakses secara gratis dan terbuka ke khalayak publik.
“Kegiatan ini diharapkan membantu memberikan literasi serta kemampuan soft skills dan hard skills untuk memahami data dan mengolah data serta mengkampanyekannya dengan bahasa Indonesia yang baik, benar, persuasif serta tepat sasaran,” kata Utami lagi.
Putu Wiena | LPPM UMN
Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id