Intip Strategi Multi-Channel Marketing ala Early Stage Startup
September 7, 2021Skill-skill yang Harus Dimiliki Data Scientist
September 8, 2021Data Scientist memiliki tugas untuk sebagai orang yang dibalik kendali teknologi pengolahan data. Seorang Data Scientist setiap harinya menganalisis lebih dari beribu-ribu sampai berjuta-juta data tentunya memfilter data-data akan memakan waktu yang cukup banyak. Namun berkat kemajuan teknologi yang ada Data Scientist dipermudah dengan aplikasi yang dapat membantu pekerjaan Data Scientist.
Walaupun memiliki jam kantor yang cenderung fleksibel, namun seorang Data Scientist tentunya harus bijak dalam bekerja. Mereka harus mengatur waktu untuk mengembangkan ide, visualisasi data dan masih banyak tugas yang harus dikerjakan. Oleh karna itu terdapat tools-tools yang dapat digunakan oleh seorang Data Scientist dalam membantu pekerjaan mereka. Berikut tools-tools yang sering digunakan oleh Data Scientist yaitu:
1. Tableau
Sebagai aplikasi terdepan dalam analisis data, tableau merupakan software dengan kemampuan Big Data yang tidak bisa dianggap main-main. Tableau adalah sebuah tools yang dapat mempermudah dalam pembuatan analisis visual interaktif dalam bentuk dashboard. Tableau sendiri memiliki 2 jenis yaitu Tableau Desktop dan Tableau Public.
Tableau Desktop bersifat berbayar namun semua fitur yang diberikan semua dapat diakses dan dapat langsung menggungah data dalam jumlah yang tak terbatas. Tableau Desktop juga dapat menyimpan data secara langsung kedalam device yang bisa membuat aplikasi tersebut berjalan tanpa konektivitas internet.
Berbeda dengan Tableau Public, yang lebih bersifat tidak berbayar namun memiliki fitur yang dibatasi. Tableau Public dibatasi hanya dapat menggungah data 100 baris data dalam sekali upload, dan juga memiliki integrasi dengan aplikasi yang terbatas hanya Microsoft Excel, Microsoft Access, dan TDE. Versi ini lebih cocok dengan orang yang baru ingin belajar Tableau pertama kali karna bersifat gratis namun masih memiliki fitur-fitur yang penting didalamnya.
Tableau merupakan salah satu software Business Intelligence yang paling populer saat ini. Software ini sendiri mempunyai point penting yang mendukung fakta tersebut, yaitu:
- User Friendly, sebagus-bagusnya fitur yang diberikan Tableau jika orang-orang tidak mengerti cara mengoperasian sistem tersebut tetap saja orang-orang cepat atau lambat pindah ke software yang lebih mudah dioperasikan. Tableau sendiri menggunakan user interface yang mirip saat Kamu melakukan coding.
- Visualisasi yang Beragam, dalam Tableau kamu dibebaskan dalam mengcustom baik dari warna, jenis grafik, trend line, serta tabel dengan begitu Kamu dapat membuat visualisasi yang menarik dan juga beda dari yang lain.
- Terintegrasi Langsung dengan Internet, dalam mengolah data tentunya Kamu akan dibantu oleh orang lain. Dengan adanya Tableau kamu dapat bekerja ditempat dan di waktu yang sama dekan rekan mu.
Baca juga Belajar Data Science Otodidak atau Kursus? Yuk, Mulai Bersama DQLab UMN
2. Skytree
Software ini dinobatkan oleh berbagai website menjadi salah satu aplikasi terbaik dalam Data Analytics Tools bahkan termasuk aplikasi yang paling efektif dalam mengelola Data Analytics pada tahun 2020. Sebenarnya apa itu Skytree? Skytree merupakan aplikasi tools Data Analytic yang membantu Data Scientist dalam membuat modul yang akurat dan juga cepat dikarenakan adanya bantuan dari algoritma yang diciptakan oleh Skytree.
Skytree menawarkan fitur “predictive machine learning” yang membantu dalam menganalisis data. Untuk lebih jelasnya fitur ini sama seperti autotext yang ada di handphone Kamu, saat kamu menulis kalimat yang sering Kamu ketik otomatis sistem akan memprediksi dan memberikan kata-kata selanjutnya jadi Kamu dapat langsung memilih kata-kata tersebut tanpa harus mengetik.
Skytree adalah solusi analisis data yang sangat baik untuk perusahaan kecil dan menengah. Platform ini dirancang untuk melengkapi tim yang lebih kecil dengan mekanisme machine learning yang dapat membantu dalam proses analisis.
3. RapidMiner
RapidMiner merupakan salah satu solusi yang dapat Kamu gunakan. Keberadaan RapidMiner yang berupa freeware dan dapat dijalankan pada berbagai sistem operasi tidak hanya menguntungkan penyedia aplikasi karena tidak perlu mengeluarkan biaya untuk lisensi perangkat lunak, tetapi juga memudahkan pengembang maupun calon pengembang dalam mempelajari dan mencoba sendiri fitur-fitur yang ada.
Software ini bersifat open source. RapidMiner adalah sebuah solusi untuk melakukan analisis terhadap data mining, analisis prediksi, dan text mining. Tools ini akan membantu sebagian besar proses analisis dan menyederhanakan proses dalam pengambilan data. Beberapa kelebihan lain dari RapidMiner adalah memiliki 1,5 ribu algoritma asli, data tracking dan analytics yang real-time, menunjang transformasi dan data cleansing, mendukung integrasi pihak ketiga, kemampuan pelaporan yang komprehensif, skalabilitas untuk digunakan oleh tim dengan ukuran apa pun, dan adanya fitur keamanan yang superior.
4. Belajar Menjadi Data Scientist Bersama DQLab
Tentunya untuk menggunakan tools-tools seperti diatas harus tetap didasari dengan pemahaman yang kuat terhadap data. DQLab merupakan pusat belajar Data Science yang menawarkan kursus online bagi Kamu yang ingin mulai belajar Data Science. DQLab sendiri telah melahirkan praktisi data yang mahir dalam dibidangnya. Bersama DQLab Kamu akan belajar secara terstruktur dengan studi kasus dan data yang sesuai dengan yang berada di lapangan. DQLab juga menyediakan forum untuk sharing dengan 95,000++ member DQLab, maupun dengan ahli praktisi pakar data.
Dengan belajar di DQLab, kamu bisa:
- Menerapkan teknik mengolah data kotor, hasilkan visualisasi data dan model prediksi dengan studi kasus Retail dan Finansial
- Dapatkan sesi konsultasi langsung dengan praktisi data lewat data mentoring
- Bangun portofolio data langsung dari praktisi data Industri
- Akses Forum DQLab untuk berdiskusi.
Jadi apalagi yang kamu tunggu, ayo bergabung di DQLab! Kamu bisa belajar data science dari nol hingga bisa bergabung di perusahaan besar. Dengan bergabung sekarang kamu bisa mendapat module GRATIS “Introduction to Data Science” loh!
By Yohanes Ricky & Annissa Widya Davita | DQLab
Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id