KAMISharing: Pemanfaatan Reels dan TikTok untuk Digital Marketing
September 9, 2021Alumni Arsitektur UMN Raih Juara 3 Perumnas Idea Competition 2021
September 13, 2021TANGERANG – Pameran Virtual Arsitektur (PARAS) yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Arsitektur Universitas Multimedia Nusantara (UMN) kembali hadir di tahun kedua ini, bersisikan 27 karya Tugas Akhir mahasiswa angkatan 2016 dan 2017. Pameran ini dibuka 24 jam dari hari Minggu, 5 September hingga Sabtu, 16 Oktober 2021 di website PARAS 2.0.
Pandemi yang masih berlangsung tidak menghentikan niat mahasiswa Arsitektur UMN, untuk terus mengapresiasi karya-karya mereka serta sebagai wadah bagi mahasiswa Arsitektur UMN untuk berbagi ilmu.
“Dengan cara menampilkan karya-karya perancangan arsitektur mereka kepada masyarakat luas sehingga kualitas pendidikan dan sumber daya manusia (SDM) dari Arsitektur UMN dapat dikenal lebih baik,” ungkap Fatihah Az-Zahra, Ketua Pelaksana PARAS 2.0 dan mahasiswi Arsitektur UMN angkatan 2018 ketika diwawancara (8/9).
Pada PARAS 2.0 tahun ini, tema yang diusung “Kelana” yang artinya PARAS 2.0 ingin mengajak pengunjung untuk melakukan sebuah perjalanan mengunjungi karya-karya Tugas Akhir mahasiswa Arsitektur UMN yang terletak di berbagai daerah, memiliki berbagai macam tipologi, dan juga konteks.
Kriteria yang ditampilkan merupakan hasil dari kurasi oleh dosen Arsitektur UMN. Menanggapi banyaknya peserta pameran yang tersebar di berbagai daerah dengan ragam tipologi dan juga konteks yang berbeda, proses berkelana dibagi menjadi 7 kategori: (1) Market, (2) Tourism, (3) Education, (4) Commercial, (5) Residential, (6) Public Space, dan (7) Transportation.
Tak hanya melihat bangunan virtual pameran, pengunjung juga bisa memperbesar karya berdasarkan 7 kategori tersebut atau berdasarkan daerah proyek yang terletak di Jakarta, Banten, Jawa Tengah, Bali, Kalimantan Timur, dan Batam.
Baca juga Himpunan Mahasiswa Arsitektur UMN Adakan Pameran Karya Secara Virtual
Zahra menjelaskan perbedaan PARAS dengan tahun lalu, bahwa pameran tahun ini lebih ditekankan pada pengalaman platform website dan 360° virtual tour yang lebih baik sesuai dengan tema acara. Divisualisasikan dengan peta Indonesia sebagai base pengunjung berKelana.
“PARAS 1.0 lebih kepada sesi mengingat kembali pengalaman mahasiswa saat berada di Studio Perancangan dengan latar belakang virtual tour merupakan Studio Perancangan mahasiswa Arsitektur UMN,” lanjut Zahra.
Zahra berharap dengan diadakannya PARAS 2.0 masyarakat luas dapat mendapatkan ilmu dari karya-karya perancangan arsitektur yang dipamerkan dan bisa memperlihatkan kualitas prodi Arsitektur UMN kepada biro-biro arsitek dan perusahaan yang datang berkunjung. Sehingga memungkinkan untuk terjalinnya kerja sama dengan biro tersebut.
By Annisa Maulida | UMN News Service
Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id