Kenal Calon, Karya Mahasiswa UMN di Jakarta Editors Lab 2018
Maret 12, 2018Intip Makna Tantangan bagi Youthmanual, Female Daily, dan Sweet Escape
Maret 13, 2018Arcolab yang merupakan sebuah komunitas seni independen nirlaba kembali menyelenggarakan pameran seni Spectrum untuk yang ke tiga kalinya pada Kamis (8/3) di Lobby gedung D Universitas Multimedia Nusantara. Spectrum merupakan bagian program art and incubating dari Artcolab yang merupakan program pameran seni berkala yang diperuntukan bagi para pelajar seni dari berbagai sekolah melalui sistem kurasi dan rekomendasi dari panelis yang terdiri dari para dosen dan guru dari berbagai institusi.
Baca juga: ASPAC Awards 2017 Hadir di UMN
Dalam pamerannya kali ini, sebanyak 13 karya mahasiswa dari 3 negara dipamerkan diantaranya Indonesia, Thailand dan Australia. Program yang diadakan oleh Arcolabs ini merupakan sebuah upaya untuk memfasilitasi para pelajar dalam berpameran dan menunjukan pemikiran artistiknya, juga sebuah upaya pemetaan pola pendidikan seni.
Mengusung tema “Stories Never Dies”, Eveline Huang selaku kurator mengungkapkan bahwa seringkali seniman bercerita melalui karyanya, tetapi pada pameran Spectrum kali ini ia ingin menekankan bahwa bukan hanya bercerita melalui karya tetapi yang lebih penting bagi seniman bagaimana ia menceritakan karyanya.
“Tahun ini mengangkat tema yang cukup sederhana. Dimana melihat dari fenomena saat ini banyak orang menceritakan tentang diri mereka di media sosial banyak sekali yang mau diceritakan sebenernya. Seniman juga mau bercerita kan melalui karyanya tapi yang lebih penting bagi seniman adalah bagaimana ia menceritakan karyanya bukan cuma apa ceritanya tapi dengan bagaimana cerita tersebut diceritakan yaitu dengan seni artistik,” ujar Evelin.
Pemilihan karya sudah mulai dilakukan sejak november 2017 lalu, melalui serangkaian proses mulai dari pemilihan karya panelis dari masing-masing perwakilan kampus, mengirim portofolio karya, menyeleksi dan kemudian diberikan mentoring hingga akhirnya para mahasiswa bisa memamerkan hasil karyanya saat ini.
Istimewanya, dua mahasiswa UMN yakni Nathanael Ivan dan Liko Sukhoy D pun ikut terlibat dalam pameran kali ini. Salam pamerannya kali ini Nathanael Ivan membawakan psike ketidakamanan seseorang dalam sebuah hubungan romantis melalui instalasi dan performans yang digambarkan dalam bentuk sepasang patung yang memakai baju pengantin dengan ditambahkan ketidaknyamanan dirinya berupa kata-kata dibagian tangannya dengan jahitan-jahitan berbentuk cinta.
“Senang bisa diajak ikut gabung pameran kali ini. Ini pameran ke tiga saya dengan karya yang berbeda dari sebelumnya,” ujar Nathanael.
Pameran Spectrum ini bisa ditemui di Lobby Gedung D Jakob Utama – Pk Ojong Tower Universitas Multimedia Nusantara mulai dari Kamis 8 Maret 2018 hingga Sabtu 17 Maret 2018 pukul 08.00-17.00.
“Semoga pameran Spectrum bisa menjangkau lebih banyak jaringan sekolah-sekolah seni terlepas itu seni terapan, seni murni, seni rupa tidak hanya disatu lokasi jakarta dan sekitarnya dan bisa mengajak kampus internasional,” tutup Evelyn. (YC)
By Merry Arliany – Universitas Multimedia Nusantara News Service.
Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id