Tetap Terhidrasi. Bawalah Botol Minum Anda Sendiri.
November 26, 2024Kampus Hijau UMN: Memimpin Konservasi Air Melalui Inovasi
November 27, 2024Tangerang – Pada (26/11/2024) Keluarga besar Yayasan Multimedia Nusantara beserta Kompas Gramedia mengadakan ziarah ke makam dari Jakob Oetama yang merupakan pendiri Kompas Gramedia dan Universitas Multimedia Nusantara di Taman Makam Pahlawan, Kalibata. Ziarah ini sekaligus memperingati Dies Natalis ke-18 Yayasan Multimedia Nusantara.
Yayasan Multimedia Nusantara merupakan inisiasi dari Dr. (HC) Jakob Oetama, salah satu pendiri Kompas Gramedia. UMN sudah berdiri selama 18 tahun sejak 20 November 2006, Yayasan Multimedia Nusantara hadir ditengah masyarakat sesuai dengan nilai-nilai dari Jakob yakni ‘enlighten people’
Ir. Teddy Surianto selaku Ketua Yayasan Multimedia Nusantara turut menyampaikan nilai-nilai penting yang diberikan dari Jakob Oetama semasa masih hidup.
“Pak Jakob bagi UMN adalah pendiri, sekarang tidak hanya UMN saja tetapi sudah ada hal-hal baru. Kita tahu Pak Jakob adalah seorang guru dan melihat betapa pentingnya pendidikan untuk negara ini. Warisan yang ditinggal beberapa tahun lalu seperti yang disampaikan beliau apa pun yg dilakukan dgn baik adalah penyelenggara yang baik”, ucap Teddy.
Teddy berharap Yayasan Multimedia Nusantara bisa mengadopsi nilai-nilai penting yang diberikan oleh Jakob Oetama. Salah satunya adalah bekerja dengan baik, tuntas dan jujur.
“Kejujuran adalah bagian dari iman, hal itu juga sering disampaikan oleh beliau. Pak Jakob juga sangat memperhatikan pengetahuan, jika memberikan pengetahuan harus sampai mencerahkan masyarakat”, ucap Teddy.
Irwan Oetama selaku Ketua Pembina Yayasan Multimedia Nusantara turut hadir dalam ziarah ini dan memberikan nilai-nilai penting dalam lapangan pekerjaan yang sudah diberikan oleh Jakob Oetama.
“Pak Jakob itu tidak pernah menganggap dirinya perintis tapi beliau bilangnya kloter pertama oleh Tuhan untuk bekerja di ladangnya Tuhan. Banyak sekali nilai-nilai yang saya dapatkan dari Pak Jakob selama masih hidup”, ucap Irwan.
Bagi Irwan hal terpenting dalam perjalanan Jakob hingga saat ini adalah Iman dan latar belakang kepercayaan yang kuat. Berbeda dengan religiusitas, dengan iman ini Jakob berhubungan langsung dengan yang mulia.
“Nilai pertama yang saya dapatkan itu, kita ini bekerja di ladangnya Tuhan ya harus kita balikan ke Tuhan, apa saja bentuknya bisa CSR. Kedua membayar pajak tidak boleh kurang tidak boleh lebih karena kita tinggal di bumi Indonesia. Bayar supplier, bayar vendor karena mereka punya keluarga kecil tidak boleh terlambat atau diundur. Bapak tidak pernah menganggap teman-temannya pegawai tapi sahabat”, ucap Irwan.
St. Sularto selaku Pembina Yayasan Multimedia Nusantara juga turut hadir dalam ziarah ini dan menyampaikan nilai-nilai tentang pertemanan. Bagi Sularto, Jakob sangat jarang menyebutkan tentang pertemanan.
“Tentang pertemanan dalam pekerjaan tidak banyak disampaikan oleh Pak Jakob, kita diingatkan untuk menjaga pertemanan dan tidak melihat sisi negatif. Justru menahan dan menerima, menyikapi kenyataan adanya perbedaan dalam pertemanan. Kita harus menerima jika pemimpin bisa membuat penetapan karena sudah diputuskan, yang terpenting adalah kita menjadi teman kerja dan mengembangkan lembaga bersama”, ucap Sularto.
Sularto juga mengikuti saran dari Jakob yakni bertemanlah tidak hanya di lingkungan kerja tapi pergi bersama, seperti halnya yang dilakukan oleh Jakob dan Ojong. Dengan sering pergi bersama dan menghabiskan waktu kita bisa mengenal teman kita lebih dalam, dan tidak menilai dari lingkungan kerja saja.
Ziarah ini rutin dilakukan setahun sekali oleh Yayasan Multimedia Nusantara bersama dengan Kompas Gramedia Grup untuk mengenang pendiri Kompas Gramedia Jakob Oetama. Ziarah ini dilanjutkan dengan tabur bunga bersama.
By Rachel Tiffany Tanukusuma | UMN News Service
Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id