Jurusan Ilmu Komunikasi: Info Kuliah dan Prospek Kerjanya

Dinilai berhubungan langsung dengan kehidupan, jurusan komunikasi terus berkembang dan banyak peminat. (sumber pexels)

Jurusan Ilmu Komunikasi: Info Kuliah dan Prospek Kerjanya. Ilmu komunikasi menjadi salah satu jurusan favorit ilmu sosial di banyak universitas. Tidak heran karena kemampuan ini dinilai berkaitan erat dengan kehidupan sehari-hari, sehingga terus berkembang dan selalu dibutuhkan. Pada pendaftaran SBMPTN 2021 yang lalu, Ilmu Komunikasi menjadi salah satu jurusan favorit dengan pendaftar terbanyak di beberapa PTN. Selain itu, jurusan ini juga yang membanjiri pendaftar di beberapa PTS di Indonesia.

Karena selalu menjadi favorit, persaingan ketat tentu saja terjadi. Bagi kamu yang berencana mengambil jurusan Ilmu Komunikasi,  ada baiknya mempelajari dulu tentang jurusan ini. Tujuannya agar lebih siap menghadapi persaingan. Yuk, kenali lebih dalam soal jurusan ilmu komunikasi ini!

Baca Juga: Bravo! Prodi Ilmu Komunikasi UMN Raih Akreditasi A

Apa itu Jurusan Ilmu Komunikasi?

Jurusan komunikasi merupakan ilmu yang mempelajari ian pesan secara efektif dari pemberi pesan agar sampai kepada penerima pesan melalui berbagai platform. Di jurusan ini kamu akan mempelajari komunikasi dalam berbagai tingkatan, mulai dari individu, media, periklanan/publisitas, komunikasi interkultural, hingga komunikasi media sosial.

Dari ilmu komunikasi ini akan berkembang menjadi beberapa konsentrasi studi seperti Hubungan Masyarakat (Public Relation), Komunikasi Pemasaran, Periklanan (Advertising), Performing Arts Communication, Manajemen Komunikasi, dan sebagainya. 

Saat kamu masuk ke prodi Ilmu Komunikasi, biasanya kamu akan diarahkan untuk mengambil peminatan.  Tapi, di setiap kampus memiliki peminatan yang berbeda-beda, ya. Lulusan program studi Ilmu Komunikasi akan mendapatkan gelar Sarjana Ilmu Komunikasi (S.I.Kom)

Baca Juga: Muda & Inspiratif, Mahasiswi UMN Ini Dirikan Startup Melalui Inkubator Skystar Ventures UMN

Kenapa harus jurusan Ilmu Komunikasi? 

Sebagai ilmu yang tak lekang oleh waktu dan zaman,ilmu komunikasi menjadi kemampuan yang dibutuhkan dimanapun seseorang berada. Selain itu, fleksibilitasnya membuat lulusan ini hampir ada dan dibutuhkan di semua lini bisnis. Masih belum yakin? mari lihat beberapa alasan mengapa kamu harus memilih jurusan ilmu komunikasi.

• Cakap dalam berkomunikasi lisan dan tulisan

Jika umumnya penulis memiliki kelebihan lewat kalimat tertulis makan lulusan ilmu komunikasi unggul di keduanya, tulis dan lisan. Lulus dari jurusan Ilmu Komunikasi dijamin kamu akan memiliki kemampuan menulis, berbicara, dan mendengarkan yang mumpuni. Paket komplit banget kan?

• Cakupan pilihan karir yang luas

Prospek kerja di dunia media terbuka lebar untuk lulusan Ilmu Komunikasi, mulai dari media televisi, radio, koran hingga digital membutuhkan Sarjana Komunikasi. Namun tidak hanya media saja, hampir semua lini bisnis membutuhkan kecakapan ini.

• Banyak perusahaan Membutuhkanmu!

Lulusan Ilmu Komunikasi juga dibutuhkan oleh perusahaan, khususnya pada divisi public relations. Karena PR di perusahaan memiliki peranan yang cukup vital sebagai ujung tombak perusahaan dalam berkomunikasi dengan pihak lain. Selain itu, divisi marketing juga membutuhkan lulusan Ilmu Komunikasi, lho.

• Kamu siap go global!

Dengan kondisi dunia yang semakin mengglobal dan saling terhubung, komunikasi semakin penting dan relevan dari hari ke hari. Sebagai lulusan ilmu komunikasi, kamu tidak hanya akan menonjol di antara kumpulan pelamar, kamu juga akan memiliki keterampilan untuk memajukan karir dan menjadi aset yang dihargai di mana pun.

Baca Juga: Fikom UMN Adakan Seminar Model Pembelajaran Untuk Generasi Z

Apa Yang Dipelajari di Jurusan Ilmu Komunikasi?

Mengawali tahun pertama kuliah, kamu akan mempelajari mata kuliah umum utama yang merupakan pondasi ilmu komunikasi. Mata kuliah tersebut mencakup Pengantar Ilmu Komunikasi, Komunikasi Massa, Psikologi Komunikasi, dan Sosiologi Komunikasi. Lalu biasanya di semester 3 kamu bisa memilih jurusan atau peminatan sesuai dengan keinginan kamu. Pilihan peminatan ini akan berbeda-beda, tergantung dengan universitas. 

Setiap peminatan akan mempelajari hal-hal  yang berbeda. Tujuan dari peminatan ini adalah agar kamu bisa fokus memiliki satu keahlian yang spesifik. Di peminatan public relations kamu akan belajar bagaimana cara membentuk dan menjaga citra baik suatu perusahaan. Sedangkan di marketing, kamu akan mempelajari bagaimana cara membentuk suatu strategi pemasaran untuk sebuah produk agar laku dijual. Advertising-lah yang berperan untuk mengemas strategi pemasaran tersebut. Dan Broadcasting akan mempelajari cara menyajikan pesan yang menarik dan bermanfaat dalam media massa.

Dalam ilmu komunikasi, kemampuan berbicara menjadi salah satu kemampuan dasar yang wajib dimiliki oleh setiap mahasiswanya. Lalu bagaimana jika kamu merasa cukup pendiam? Tenang saja, kemampuan public speaking kamu akan terasah seiring  dengan tugas-tugas perkuliahan yang menuntut kamu untuk keluar dari zona nyaman selama ini.

Tidak melulu belajar teori, jurusan ilmu komunikasi juga dikenal dengan berbagai praktikum yang seru. Lingkup praktikum yang bisa kamu lakukan pun cukup luas, mulai dari manajemen dan produksi televisi, radio, hingga media cetak.

Tantangan kamu sebagai anak komunikasi adalah kamu dituntut untuk selalu kreatif. Hampir setiap mata kuliah mewajibkan kamu untuk menghasilkan ide-ide kreatif seperti menulis berita, membuat film, mendesain sampul produk, dan sebagainya. 

Baca Juga: Menggandeng Continuing Education Department, Ilmu Komunikasi UMN Menyelenggarakan Sertifikasi Profesi Public Relations

Apa yang harus dipersiapkan untuk masuk jurusan Ilmu Komunikasi?

Bagaimana, sudah tertarik untuk memilih ilmu komunikasi sebagai jurusan kuliah nanti? Nah, pastikan juga beberapa hal berikut ini ada pada dirimu ya, karena tantangan jurusan ini tidak sederhana, kamu harus mau keluar dari zona nyamanmu. Apa saja sih yang kamu perlu siapkan untuk masuk jurusan ilmu komunikasi?

• Berpikiran terbuka / Open Minded

Kamu akan dihadapkan dengan perubahan tren, berita, dan situasi. Tugas-tugas juga akan berkutat pada hal-hal kreatif yang membutuhkan keterbukaan pikiran dalam menyelesaikannya. Kemampuan menerima dan mengolah informasi sangat dibutuhkan pada jurusan ini. 

• Jadilah People Person

Manusia menjadi salah satu objek penting dalam ilmu komunikasi, maka kamu yang masih anti berkomunikasi dengan orang lain,harus sudah mulai terbiasa untuk berinteraksi dan berkomunikasi dengan  mereka. Kamu tidak hanya berkomunikasi, di jurusan ini kamu akan mempelajari beragam bentuk hubungan interaksi dengan orang lain.

• Update berita dan tren terkini

Salah satu hal yang menjadi pembahasan anak ilmu komunikasi adalah perkembangan tren dan berita. Jadi kamu harus mempersiapkan diri untuk selalu up-to-date terhadap perkembangan tren, berita, dan isu yang sedang ramai dibicarakan. Bukan untuk semata menjadi pengikut trennya, namun untuk mempelajari fenomena sosialnya.

• (Sebaiknya) Kuasai Bahasa Inggris atau Bahasa Asing lainnya

Bahasa asing menjadi salah satu nilai tambah jika kamu memilikinya. Materi buku teks juga banyak yang disajikan dalam bahasa inggris, jadi sudah menjadi kemampuan standar untuk menguasai minimal bahasa inggris.

5 Prospek Kerja Keren Lulusan Ilmu Komunikasi Selain PR

Peminatan pada jurusan ilmu komunikasi dapat meningkatkan kemampuan untuk peluang bekerja di bidang media, industri, dan teknologi. Di Indonesia, peluang kerja untuk jurusan ilmu komunikasi meliputi bidang penyiaran, analis media, dan hubungan masyarakat (humas). Selain itu jurusan ini memiliki peluang untuk bekerja di media seperti content creator, copywriter, youtuber, videografer, penulis skenario, hingga produser TV. Dirangkum dari thebalancecareers.com, berikut 5 prospek kerja terbaik berdasarkan kemampuan dan keahlian untuk jurusan ilmu komunikasi:

• Social Media Manager (Manajer Media Sosial)

Seiring dengan perkembangan media sosial, lulusan ilmu komunikasi dinilai mumpuni dan memiliki skill yang dibutuhkan untuk  menjadi seorang manajer media sosial. Manajer media sosial harus memiliki kemampuan menulis yang baik untuk menarik pengguna di media sosial seperti Facebook, LinkedIn, dan Twitter. Selain itu, pekerjaan ini membutuhkan kemampuan persuasif (ajakan) dan keterampilan presentasi untuk menyampaikan rencana pada staf, kolega, dan pelanggan.

• Media Planner (Perencanaan Media)

Televisi/radio, situs web, dan artikel majalah dan surat kabar sangat membutuhkan posisi ini. Perencana media bisa memahami dan menganalisa kecenderungan konsumen untuk mengklik, melihat, membaca, dan mendengarkan suatu program, tulisan atau acara. Selain itu pekerjaan ini mengharuskan untuk bisa mensinergikan media dan kampanye iklan. Perencana media membutuhkan keterampilan presentasi dan menulis untuk disampaikan kepada rekan dan eksekutif periklanan, dan tentunya itu sudah dipelajari di ilmu komuikasi.

• Business analyst

Sebelum melakukan pemasaran, pemilik bisnis akan melakkan riset dan analisis agar produk dapat secara efektif terjual ke pasar yang tepat. Seorang business analyst bertugas untuk melakukan analisa pasar, mengukur efektivitas produk, dan memonitor metrics data sesuai dengan kebutuhan bisnis. Pekerjaan di bidang ini juga dapat menjadi prospek kerja ilmu komunikasi. Dengan melakukan analisis tersebut, prospek kerja ilmu komunikasi yang satu ini dapat membantu perusahaan produsen meningkatkan keuntungan dan kepuasan konsumen.

• Human Resource Development (HRD)

Tidak hanya lulusan psikologi saja yang bisa berkarir di bidang HRD. Prospek kerja ini sangat mungkin untuk diambil oleh seorang lulusan ilmu komunikasi,karena dalam ilmu yang dipelajari, jurusan ini juga mempelajari interaksi manusia dan hubungannya dengan organisasi. Menurut The Balances Careers, pekerjaan bidang HRD ini bertanggung jawab sebagai fungsi komunikasi intensif utama dalam organisasi. Jika posisinya sebagai staf maka umumnya ditugaskan untuk mengarahkan karyawan baru, mengembangkan program pelatihan, menyampaikan kebijakan kepada staf, dan membuat buletin karyawan.

• Program director

Program director menjadi prospek kerja ilmu komunikasi yang tingkatan kariernya diisii oleh mereka yang sudah berpengalaman. Mereka merupakan para spesialis yang memiliki peran penting dalam memimpin program televisi atau radio, baik yang disiarkan secara langsung atau tidak. Program director juga bertugas untuk membuat inovasi serta rancangan acara baru bila memang sedang diperlukan oleh perusahaan. Untuk menjadi program director, lulusan ilmu komunikasi harus memiliki pengalaman yang memadai di bidang broadcasting dan producing.

Nah, itu dia penjelasan seputar Jurusan Ilmu Komunikasi dan prospek kerjanya yang menjanjikan. Bagi kamu yang ingin menjadi bagian dari mahasiswa Jurusan ilmu komunikasi, kamu perlu memperkuat kemampuan public speaking, analisa, dan terbuka dengan perkembangan tren dan berita terkini.

Di era digital 4.0 ini skill jurusan ini semakin dicari di pasaran. Oleh karena itu, persaingannya juga ketat, lho! Kamu bisa mempelajari lebih lanjut tentang jurusan ilmu komunikasi Universitas Multimedia Nusantara melalui official website UMN. Di website tersebut kamu bisa memilih prosedur pendaftaran online sesuai dengan kriteriamu. Yuk, daftar sekarang dan mulai karir kamu bersama UMN!

Sumber: 

• UMN official website
• thebalancecareer
• brainacademy