UMN Bekerjasama dengan Hakuhodo Indonesia
Agustus 21, 2019Kuliah Tamu MMT UMN : Inovasi Teknologi di Bidang Kesehatan
Agustus 21, 2019TANGERANG – Universitas Multimedia Nusantara (UMN) merupakan kampus yang ramah disabilitas. Hal ini terlihat dari fasilitas dan pelayanan UMN kepada mahasiswa maupun pengunjung.
Selasa lalu (20/8) Fakultas Ilmu Komunikasi UMN menerima kunjungan dari Pengajar dan Siswa SLB-A Pembina Nasional, Lebak Bulus, Jakarta Selatan di Ruang Alor UMN. Kunjungan tersebut bertujuan untuk mengembangkan keterampilan siswa tunanetra dalam bidang teknologi komputer.
Wakil Kepala Sekolah SLB-A Pembina bidang kesiswaan Adjar Agus Budianto mengatakan bahwa kunjungan ini sejalan dengan kurikulum pembelajaran 2013 yang mencakup 30% kemampuan akademis dan 70% keterampilan pendukung yang harus dipelajari.
“Mengingat teknologi di era modern menjadi kebutuhan utama dalam proses edukasi, kami ingin membuat anak-anak penyandang disabilitas dapat mandiri dan mengembangkan kemampuan dalam bidang informasi teknologi,” kata Agus.
Adanya keterbatasan sarana dan prasarana membuat proses belajar mengajar di SLB kurang optimal. Untuk itu, Agus berharap melalui kunjungan ini UMN dapat membantu siswa-siswa belajar teknologi.
“Harapannya dengan keterbatasan kami, UMN dapat membantu dan memberikan kesempatan untuk kami belajar mengenai teknologi dan syukur-syukur jika anak yang kami bina dapat magang di UMN, karena sukar bagi kami untuk dapat mencari pekerjaan bagi anak didik kami dengan keterbatasan yang ada,” harap Agus.
Agus juga menjelaskan selain belajar teknologi, pihaknya juga ingin mengetahui pengembangan radio komunitas dari UMN Radio.
“Merupakan salah satu cita-cita kami untuk merancang radio streaming bagi penyandang disabilitas. Hal ini yang akan kami gagas ke depannya agar siswa kami dapat mengembangkan bakatnya sebagai penyiar radio, mengatur musik atau bahkan membuat konten acara radio layaknya UMN Radio,” jelas Agus.
Pada kesempatan yang sama, Rektor Universitas Multimedia Nusantara Ninok Leksono mengatakan bahwa UMN dan SLB-A dapat bekerja sama sehingga program-program keduanya dapat terlaksana dengan baik.
“Harapannya UMN dapat menjalin kerjasama dengan SLB-A Pembina. Kami juga akan membantu melengkapi sarana prasarana SLB-A Pembina agar proses edukasi dapat berjalan dengan baik,” kata Ninok.
Sementara itu Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi UMN Andrey Andoko menerangkan bahwa sebagai institusi perguruan tinggi, UMN ingin turut serta mengamalkan tri darma dalam program pengabdian masyarakat dan penelitian. Ia berharap kedua pihak dapat menjalin kerja sama dalam berbagai program yang dapat mendukung penyandang disabilitas untuk mengembangkan diri.
“UMN sangat senang dapat membantu mewujudkan program-program SLB-A Pembina. Kami juga melakukan penelitian mengenai peran media bagi penyandang disabilitas dengan tujuan membantu penyandang disabilitas untuk menerima informasi dari media,” terang Andrey.
Dalam kunjungan tersebut, Ketua Program Studi Jurnalistik UMN F.X Lilik Dwi Mardjianto memaparkan materi tentang Jurnalistik Radio yang dipelajari di UMN, meliputi mekanisme produksi program radio, fungsi announcer, reportasi di lapangan, Music Director untuk membuat playlist, dan lainnya.
Kunjungan ini diakhiri dengan mendatangi studio UMN Radio. Ketua beserta pengurus UMN Radio mengenalkan alat-alat dan mekanisme siaran radio kepada siswa-siswi SLB-A Pembina. Kalian juga bisa mendengarkan UMN Radio yang mengudara pada stasiun 107.7 FM lho. Stay tune! (AB/CRA)
*by Adonia Bernike – Universitas Multimedia Nusantara News Service
Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id