KAMI UMN dan Biztatic Bagikan Tips Komunikasi Interpersonal di Dunia Kerja Melalui Masterclass Public Speaking
November 10, 2021Membanggakan, “Ahasveros” Karya UMN Jadi Film Animasi Pendek Terbaik di FFI 2021
November 15, 2021TANGERANG – Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) merupakan program beasiswa dari Kemendikbud untuk mendanai mahasiswa Indonesia yang akan melanjutkan kuliah di universitas luar negeri. Telah mengirimkan 1000 mahasiswa dari berbagai universitas ternama di Indonesia, dua diantaranya adalah mahasiswa dari Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Acara yang difasilitasi Global Office UMN diadakan secara daring, Senin 8 November 2021.
Dua mahasiswa UMN yang berhasil untuk berangkat ke universitas luar negeri antara lain Cathlin Andiny (Strategic Communication UMN 2019) yang akan melakukan studi di Korea University dan Jeane Hilary (Desain Komunikasi Visual UMN 2019) yang sedang melakukan studi di University of Limerick.
Boby Arinto, M.M selaku manager dari Global Office UMN mengatakan bahwa IISMA adalah program yang sangat bagus untuk para mahasiswa dan berharap lebih banyak lagi mahasiswa di UMN yang mendaftar ke IISMA lewat Global Office UMN. Keuntungan yang didapatkan oleh mahasiswa ketika mengikuti program ini adalah membangun jejaring internasional, mempelajari budaya negara – negara tujuan dan juga mempunyai networking yang bisa menjadi pegangan para mahasiswa ketika sudah lulus dari UMN nanti. Boby menyarankan para mahasiswa untuk melakukan apply lewat Global Office UMN.
Dalam awardees sharing session kali ini, kedua mahasiswa UMN akan menjelaskan bagaimana cara daftar ke IISMA dan proses seleksinya, persiapan keberangkatan ke universitas luar negeri, dan pengalaman belajar dan tinggal di luar negeri. Cathlin menjelaskan langkah demi langkah cara mendaftar ke IISMA dan juga menjelaskan hal apa saja yang harus dipersiapkan ketika mendaftar ke IISMA.
“Kalian harus pantengin e-mail student karena info pendaftaran dari IISMA ini akan di-blast di e-mail student, jadi temen-temen harus baca e-mail student-nya. Saran dari aku juga perbanyak koneksi dan cari informasi dari media sosial seputar perkuliahan di luar negeri, karena aku juga mendapat informasi IISMA dari Twitter,” papar Cathlin.
Cathlin menjelaskan, selain itu terdapat persyaratan yang harus dipenuhi, yaitu mempunyai IPS minimal 3.00, memiliki English Proficiency Certificate, CV, Academic Transcript, dan Cover Letter. Jika sudah memenuhi persyaratan bisa langsung mendaftar ke e-mail Global Office UMN. Kemudian setelah mendapat recommendation letter bisa langsung daftar ke website https://kampusmerdeka.kemdikbud.go.id/ .
Also read UMN Lepas Dua Mahasiswa Awardee IISMA 2021 Belajar ke Irlandia dan Korea Selatan
“Di website Kampus Merdeka kalian harus mengisi data diri kalian, CV, sertifikat, recommendation letter, English test certificate (IELTS, TOEFL atau Duolingo English Test). Kemudian nantinya ada esai bahasa Inggris yang perlu kalian kerjakan dan dalam esai ini ada beberapa pertanyaan dari Kampus Merdeka. Jika sudah selesai isi esai kalian bisa apply dan tunggu untuk masuk ke tahap wawancara. Dalam wawancara nanti ditanyain seputar esai yang kalian bikin, jadi kalian harus dalami dan pahami esai yang kalian buat. Setelah itu kalian tinggal tunggu pengumuman akhirnya. Tahap ini adalah tahap dari IISMA tahun 2021, jadi untuk tahun depan mungkin saja berbeda tahapnya,” lanjutnya.
Cathlin menambahkan, setelah lolos tahap selanjutnya akan masuk ke pre-departure preparation. Menurut pengalamannya, pre-departure preparation yang dipersiapkan yaitu paspor dan visa. Saran darinya lebih baik paspor disiapkan dari jauh-jauh hari, karena pada saat pendaftaran di host university akan dimintai paspor. Lalu untuk visa harus bayar sendiri terlebih dahulu kemudian baru di-reimburse oleh pemerintah.
“Tahap kedua saat pendaftaran host university membutuhkan sertifikat kesehatan, jadi harus medical check up terlebih dahulu, tahap terakhir jika kalian mendaftar ke kampus yang bahasanya bukan Inggris, kalian harus mulai belajar basic bahasa negara yang akan kamu datangi,” tutup Cathlin.
Kemudian awardees sharing session dilanjutkan oleh Jeane Hilary yang menjelaskan bagaimana kehidupan di luar negeri dan menjelaskan tempat tinggal, pelajaran-pelajaran yang dia ambil di UL dan juga kunjungan-kunjungan yang dilakukannya selama di UL. Awalnya pilihan kampus Jeane adalah Maastricht University di Belanda, tetapi karena kuota yang terbatas Jeane dipindahkan ke University of Limerick di Irlandia, namun tidak menurunkan semangatnya dan tetap menjalani banyak pengalaman menarik di Irlandia.
“Menurut aku di UL (University Of Limerick), pertukaran pelajar ini sangat life changing, aku banyak sekali mendapatkan wawasan, budaya dan pandangan baru serta semakin membuka pikiran aku dan aku juga dapat banyak teman-teman baru, I wouldn’t trade anything for this experience, jadi semoga tahun depan kalian bisa ikut IISMA ini dan merepresentasikan UMN dan Indonesia di lingkungan internasional,”ucap Jeane.
Dengan adanya awardees sharing session harapannya dapat memacu semangat dan memotivasi para mahasiswa yang berkeinginan belajar di luar negeri khususnya mahasiswa dari UMN.
By Patricia Valencia | UMN News Service
Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan | International Program, di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id