Persiapan Kuliah Teknik Komputer untuk Mahasiswa Baru
Februari 9, 20235 Prospek Kerja Manajemen Bisnis yang Banyak Dicari di Indonesia
Februari 9, 2023Ilustrasi Prospek Kerja Engineering. Photo by ThisIsEngineering From Pexels.
Persaingan di dunia kerja semakin berganti zaman sungguh tidak terelakkan. Pasalnya kalau kamu ingin meniti karir yang gemilang harus ada yang musti kamu perjuangkan.
Salah satunya adalah punya skill yang mumpuni pada bidang-bidang tertentu agar dirinya bisa bertahan di pasar dan punya ciri khas yang tidak dapat dimiliki oleh kandidat lainnya.
Tidak hanya skill, kalau misalnya kamu ingin kuliah maka yang perlu kamu pertimbangkan adalah jurusan kuliahnya. Jurusan kuliah yang kamu ambil setidaknya inline dengan prospek karir apa yang hendaknya kamu pilih selepas lulus nanti.
Salah satu karir yang rasa-rasanya cukup mencuri perhatian belakangan ini adalah karir di bidang engineering. Adapun rumpun engineering (ilmu teknik) antara lain Teknik Mesin, Teknik Fisika, Teknik Informatika, Teknik Elektro, Teknik Robotika, Teknik Kimia, Teknologi Informasi dan lain-lain.
Memang tidak bisa dipungkiri kalau gabungan teknologi informasi dan otomatisasi lambat laun akan menggantikan peran manusia dalam kesehariannya.
Studi dari McKinsey menyebut bahwa revolusi industri di Indonesia dapat membuat 23 juta pekerjaan tergantikan oleh mesin. Sisi lain menunjukkan bahwa akan ada lapangan kerja baru hingga tahun 2030 sebanyak 46 juta, termasuk pekerjaan-pekerjaan yang belum pernah ada sebelumnya.
Jika kamu adalah seorang lulusan teknik (fresh graduate di bidang Engineering), inilah saatnya kamu untuk mengembangkan potensi dengan memilih peluang karir yang akan banyak dibutuhkan saat ini maupun beberapa tahun kedepan.
Beberapa pekerjaan ini nantinya akan menjadi peluang karir yang melejit di bidang engineering sehingga bisa menjadi pertimbangan yang cocok untuk karir kamu.
Jadi bakalan ada banyak lowongan karir seputar engineering yang bisa kamu pilih nih. Terus kira-kira peluang karir yang ada di bidang Engineering itu apa aja sih? Simak yuk!
1. Software Engineer
Software engineer bertugas untuk merancang sebuah software sesuai kebutuhan user atau perusahaan. Diibaratkan sebagai seorang arsitek, mereka berperan dalam proses riset, desain, pengembangan, pengujian dan pemeliharaan (maintenance) sebuah sistem perangkat lunak atau aplikasi agar dapat memenuhi kebutuhan penggunanya.
Dengan mendalami profesi ini, selain perusahaan besar, kamu juga memiliki kesempatan untuk bekerja di berbagai bisnis. Khususnya Startup yang kini sedang bertumbuh pesat dan semakin besar jumlahnya.
Baca juga: Jurusan Teknik Komputer: Profil, Skill, hingga Prospek Kerjanya
2. Data Engineer
Data Engineer merupakan salah satu posisi yang sedang naik daun alias “On the Rise” di era digitalisasi teknologi saat ini. Dice’s 2020 Tech Jobs Report melansir bahwa karir di ranah data engineering merupakan salah satu pekerjaan yang diminati di seluruh dunia.
Data Engineer berada pada posisi pertama dengan pertumbuhan sebesar 50 persen jika dibandingkan dengan posisi lainnya di bidang data. Majalah Bisnis dan Finansial Amerika Serikat, Forbes juga mengklaim bahwa Data Engineer merupakan posisi bergengsi dengan high-salary dengan permintaan tenaga profesional di big data yang terbilang cukup tinggi di seluruh dunia.
Mereka bertugas untuk membangun sistem agar dapat terintegrasi dengan sistem lainnya sehingga dapat memproses data berskala besar. Posisi ini bekerja dengan teknologi on-premises dan cloud untuk menyediakan infrastruktur terbaik bagi solusi data yang andal dan terukur secara efisien dalam jangka panjang.
Pekerjaan ini merupakan gabungan dari rumpun teknologi dan bisnis. teknologi dan analisis bisnis. Dalam hal ini membutuhkan pengetahuan teknis yang luas tentang arsitektur database, proses ETL, database NoSQL, Hadoop, Google BigQuery, dan tools Hadoop lainnya.
3. Cloud Engineer
Cloud computing adalah teknologi yang memungkinkan penyimpanan, pengolahan, dan akses data secara online. Selama kebijakan Work From Home diberlakukan saat pandemi membuat banyak perusahaan memanfaatkan sistem cloud agar para karyawannya dapat mengakses data pekerjaan mereka kapanpun dan dimanapun.
Adapun tugas cloud Engineer meliputi membuat rancangan serta membangun struktur sistem cloud tersebut. Dalam pembuatan serta pengelolaannya, dibutuhkan beberapa engineer yang memiliki tugas berbeda yaitu Cloud software Engineer, cloud network engineer, dan cloud system engineer.
4. Cyber Security Engineer
Cyber security engineer bertugas mengamankan sistem perangkat lunak, server, serta jaringan perusahaan. Bukan hanya melindungi dari serangan virus, namun juga pencurian data, fraud, scam, dan berbagai kejahatan cyber lainnya.
Tim security engineer perlu memasang perlindungan (Firewall), menguji sistem keamanan serta menganalisis risiko yang timbul sehingga sistem operasional perusahaan dan kerahasiaan segala datanya dapat terjaga dengan baik.
Untuk menghindari kerugian akibat cyber attack, pastinya jasa cyber security engineer selalu dibutuhkan oleh perusahaan swasta maupun instansi pemerintahan.
5. Petroleum Engineer
Prospek karir di bidang engineering selanjutnya adalah Petroleum Engineer. Petroleum engineer adalah suatu bidang yang berfokus pada evaluasi terperinci serta penilaian sumber daya yang dapat dipulihkan atau dikembangkan lebih lanjut, dalam hal ini mengacu pada minyak, gas dan air yang terkandung dalam lapisan tanah atau lebih tepatnya pada lapisan batuan berpori dalam kondisi tekanan dan temperatur yang tinggi.
Petroleum engineer umumnya lebih mengacu pada kegiatan eksplorasi serta produksi hidrokarbon yang melibatkan minyak dan gas alam, bahkan juga panas bumi.
Dalam kegiatannya, sebagian besar dari mereka bekerjasama dengan para ahli geoteknik dan ilmuwan bumi lainnya dalam kegiatan eksplorasi hingga tahap produksi. Dengan upayanya tersebut, mereka akan menentukan akumulasi hidrokarbon serta dampak ekonomi yang dapat dihasilkan.
Baca juga: 5 Prospek Kerja Fantastis Jurusan Teknik Informatika
6. Smart Building Construction
Smart Building alias bangunan pintar memiliki sistem yang dapat mengatur bagian didalamnya secara otomatis. Mulai dari suhu, pencahayaan, sirkulasi udara hingga sistem keamanan untuk memaksimalkan kenyamanan para penggunanya.
Penerapan Smart Building bisa kita lihat pada gedung perkantoran, hotel, apartemen, mall, rumah sakit hingga rumah pribadi atau Smart Home.
Dengan semakin bertambahnya pembangunan gedung di kota-kota metropolitan Indonesia maka jasa instalasi Smart Building dan Smart Home akan dibutuhkan dan semakin banyak dicari.
By Reyvan Maulid | UMN News Service
Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id