Kuliah Tamu FIKOM UMN Bahas Media Relations di Pemerintahan dan Media Monitoring
November 11, 20225 Rekomendasi Film Netflix yang Diangkat dari Kisah Nyata
November 11, 2022Semua mahasiswa tentunya ingin cepat dapat kerja setelah lulus. (sumber: Unsplash/christinehumephoto)
Salah satu kekhawatiran calon lulusan adalah dunia pekerjaan. Kamu mungkin juga banyak mendengar pertanyaan ini, “Sekarang gelar S1 aja gak tentu bisa gampang dapat kerja.”
Betul, walau terdengar sangat pesimis, keadaan dunia saat ini yang lebih kompetitif juga masalah resesi, mencari pekerjaan semakin sulit. Inilah kenapa akan lebih baik jika mahasiswa mencari pekerjaan sebelum wisuda! Yuk disimak berbagai tips cara cepat dapat kerja setelah lulus kuliah.
Cara Dapat Kerja Setelah Lulus
Magang Saat Masih Kuliah
Sebagian besar– atau bahkan semua kampus secara global mewajibkan mahasiswa-mahasiswanya untuk mengikuti program magang.
Magang itu penting karena mereka berperan sebagai sumber pendidikan dan pengalaman yang berharga selama dan setelah kuliah. Semua perusahaan pasti mencari pekerja dengan pengalaman yang cukup, bagi yang belum pernah bekerja sebelumnya, melakukan kerja magang dapat menjadi cara yang bagus untuk mendapatkan pengalaman itu sebelum memasuki dunia kerja.
Sudah lulus? Kamu boleh juga loh apply buat pekerjaan magang. Magang itu tidak dibatasi untuk mahasiswa saja! Kalau kamu masih kesulitan mencari pekerjaan dan merasa masih memiliki pengalaman kerja yang kurang, kamu bisa coba kerja magang terlebih dahulu.
Tidak hanya untuk pengalaman, melalui kerja magang ini kamu bisa menemukan koneksi-koneksi yang bisa memperkenalkan kamu ke posisi yang baik, atau mungkin perusahaan dimana kamu magang bisa menawarkan posisi paruh atau penuh waktu!
Baca juga: Cara Memaksimalkan Profil Linkedin Agar Dilirik Recruiter.
Bangun Koneksi
Koneksi itu penting! Buat dan bangunlah koneksi di kampus dengan sesama mahasiswa atau dosen, organisasi (luar atau dalam kampus), dan tempat magangmu. Jangan sepelekan koneksi. Kamu bisa saja mendapatkan tawaran kerja dari teman atau dosenmu loh!
Maksimalkan Profil Linkedin
Di era ini, memiliki profil Linkedin yang baik sudah sama pentingnya dengan memiliki resume yang baik. (sumber: Unsplash/rswebsols)
Di era digital, tidak ada cara yang lebih baik bagi seseorang untuk “menjual diri” mereka sendiri selain dengan membangun dan mempertahankan kehadiran online mereka. Kamu bisa melakukan ini dengan memprofesionalisasi profilmu, seperti di Linkedin.
Siapa sih yang tidak tahu Linkedin? Saat ini, memiliki profil Linkedin bisa jadi sama penting dan krusialnya dengan memiliki resume. Akun Linkedinmu bisa berperan seperti resume yang lebih rinci dan hidup (dengan adanya video, foto, dll).
Pastikan profilmu dilengkapi dengan pengalaman, prestasi, riwayat edukasi, dan publikasimu. Banyak pemberi kerja meninjau profil LinkedIn pelamar untuk melihat pengalaman kerja dan pencapaian yang mungkin tidak dapat di resume. Oleh karena itu, penting bagi semua orang untuk memaksimalkan profil Linkedin mereka. Yuk baca tautan di bawah tips kamu bisa buat profil Linkedinmu lebih efektif supaya dilirik HRD.
Miliki CV yang Kuat
Pastikan bahwa kamu memiliki CV yang kuat dan gampang untuk dibaca. Mengutip CNBC, dengan banyak perusahaan yang menerima ribuan lamaran per-posisi, memiliki resume yang terorganisir dan memasukkan kata-kata kunci yang membahas minat utama pekerjaan diperlukan untuk mendapatkan perhatian manajer perekrutan. Sebagian besar industri lebih menyukai resume satu halaman yang hanya mencantumkan informasi paling penting.
Diskusi dengan Kampus
Kampus yang baik pasti memiliki satu sistem dan divisi khusus untuk membantu mahasiswanya untuk mendapatkan pekerjaan. Pergunakanlah fasilitas kampusmu dan diskusi dengan stafnya mengenai masalahmu.
Di Universitas Multimedia Nusantara, mahasiswa-mahasiswa aktif loh diberikan informasi mengenai lowongan magang, kerja paruh waktu, dan kerja penuh waktu yang disebarkan kepada setiap email mahasiswa.
Perusahaan-perusahaan yang bekerja sama dengan UMN juga sangat bisa meminta daftar lulusan dan menghubungi para lulusan UMN untuk mencari calon pekerjanya. Inilah kenapa penting bagi mahasiswa untuk mencari kampus dengan reputasi yang baik dan fasilitas yang top!
Rajin Mencari Pekerjaan & Upgrade Diri
Kamu mungkin sering lihat curhatan di media sosial yang berbunyi seperti ini “sudah melamar mungkin lebih dari 100 lamaran tapi gak kunjung dapat jawaban.” Kalau keadaanmu seperti itu, tetap jangan menyerah!
Kalau kamu belum rajin browsing di aplikasi pencari pekerjaan, yuk mulai rajin. Ada berbagai aplikasi dan situs yang bisa kamu gunakan seperti Linkedin, Kalibrr, Jobstreet, Glints, dan lain-lain. Pastikan bahwa kamu selalu membaca job description pada setiap lowongan pekerjaan agar kamu tidak buang-buang waktu melamar di posisi yang tidak cocok dengan kamu.
Sekaligus, kamu harus selalu rajin meng-upgrade diri sendiri. Ikutilah berbagai kursus dan pelatihan online yang berhubungan dengan posisi yang ingin kamu tekuni. Kamu ingin menjadi content writer? Ikutilah pelatihan online terkait content writing dan SEO.
Semakin banyak dan tinggi skill kamu, semakin kamu lebih berharga dimata perusahaan! Pelatihan dan kursus yang kamu ikuti bisa kamu pamerkan di akun Linkedinmu dan itu bisa menjadi nilai plus dimata para recruiters loh.
Baca juga: Akreditasi dan Keunggulan Kuliah di UMN.
Konklusi
Mencari pekerjaan yang baik membutuhkan kesabaran dan usaha. (sumber: Unsplash/ Jason Goodman)
Ada banyak alasan mengapa sulit untuk mendapatkan pekerjaan pertama setelah lulus kuliah. Dari masalah keadaan ekonomi dunia hingga masalah pribadimu. Karena ini, akan lebih baik dan efektif jika kamu mulai menjadi pekerjaan dan mempersiapkan diri sebelum lulus.
Intinya, kamu harus memaksimalkan pengalaman kuliahmu dan selalu rajin membuat dirimu lebih baik secara soft skill maupun hard skill. Yuk coba tekuni tips-tips di atas dan jangan menyerah ya para pencari cuan! Kamu bisa!
Sumber:
By Levina Chrestella Theodora | UMN News Service
Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id