“Lebih Dekat”, Karya Tugas Akhir Mahasiswa UMN yang Dimuat Media Nasional
Juni 30, 20213 Tips untuk Siapkan Dirimu Menjadi Data Scientist Secara Otodidak
Juli 1, 2021Data science sejatinya adalah dunia yang dapat menampung siapa pun dengan segala macam latar belakang pendidikan yang dimiliki. Memang, ada jurusan tertentu yang umumnya berprofesi sebagai praktisi data. Seperti yang dikenal dengan istilah STEM yang merupakan akronim dari Science, Technology, Engineering, & Math. Keempat bidang ilmu inilah yang kebanyakan mewarnai industri data. Namun, setiap orang denga ragam background pendidikan pun memiliki kesempatan yang sama untuk bisa menempati posisi ini.
Bagi kamu yang tidak memiliki pengalaman belajar data science di pendidikan formal, bukan jadi alasan untuk kamu berhenti mengejar cita-cita kamu sebagai praktisi data. Kini, dengan adanya jaringan internet kamu bisa memanfaatkan momen ini sebagai ajang untuk bisa belajar data science secara otodidak. Kamu bisa mencari sumber pengetahuan data science dari sejumlah platform yang ada. Tapi, ada cara lain bagi kamu yang merasa kesulitan untuk belajar secara otodidak, yakni dengan mengikuti kursus. Kira-kira apa saja ya perbedaan antara kedua metode tersebut?
1. Materi Pembelajaran
Tentu akan ada perbedaan jika kamu memilih satu diantara kedua metode belajar ini. Dengan belajar secara otodidak kamu akan sangat bebas untuk memilih materi apa yang akan untuk dipelajari. Hal ini akan membuat kamu belajar secara lebih tenang, karena tidak ada paksaan. Tapi sayangnya, tak jarang saking bebasnya justru membuat kamu tidak memiliki arah pembelajaran yang jelas. Bahkan, karena tidak mempelajari materi secara runut, bisa membuat sebagian orang merasa takut dan tersugesti tidak bisa memahami apa yang dipelajarinya.
Sedangkan, dengan mengikuti kursus kamu akan mempelajari materi yang sudah disusun dan siap kamu pelajari secara bertahap. Sehingga, kamu memiliki arahan yang jelas. Hal ini akan sangat cocok bagi mereka yang tidak pernah berkenalan dengan ilmu data science sama sekali.
Baca juga Mau Belajar Data Science Bebas Biaya? Nikmati Modulnya di DQLab, GRATIS!
2. Biaya Pengeluaran
Kebanyakan orang memilih belajar secara otodidak biasanya karena alasan biaya. Dengan memilih metode belajar yang satu ini, tentu kamu tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam. Sebab, kamu tidak perlu mengeluarkan biaya untuk pihak kedua yang membimbingmu dalam belajar, entah itu lembaga atau individu. Biaya yang kamu keluarkan saat memilih belajar otodidak hanyalah biaya internet yang nantinya kamu gunakan untuk mencari materi.
Namun, jika kamu mengambil kursus tentu pasti akan mengeluarkan biaya lebih banyak. Biaya ini tentunya sepadan dengan apa yang akan kamu dapatkan. Dengan catatan, kamu harus bisa memilih tempat kursus yang tepat dan worth it antara harga dengan ilmu yang kamu pelajari.
3. Jenjang Karir
Jenjang karir? Betul. Pemilihan tempat kursus yang tepat akan membuka peluang karir yang sangat besar, jika dibandingkan dengan belajar otodidak. Ketika kamu menyelesaikan masa belajar data science di tempat kursus, umumnya kamu akan mendapatkan sertifikat sebagai bukti fisik bahwa kamu telah mahir di bidang ini. Selain sertifikat, bukti fisik lainnya misalnya dengan bukti project yang berhasil kamu selesaikan lengkap dengan sertifikatnya. Bukti fisik inilah yang tidak kamu dapatkan ketika belajar data science secara otodidak. Dalam jangka waktu tertentu, sertifikat ini juga bisa kamu jadikan sebagai bekal saat mencari pekerjaan.
4. DQLab, Kursus Online yang Siap Kapan Saja Kamu Butuhkan
Memilih metode belajar secara kursus online bisa jadi pilihan yang efektif untuk kondisi pandemi saat ini. Kebijakan pembatasan di ruang publik, membuat kamu harus melakukan aktivitas di ruamah saja. DQLab sebagai platform edukasi data science menawarkan kursus online bagi kamu yang ingin mulai belajar data science secara fleksibel, kapan dan dimana pun kamu mau. Nantinya, kamu akan melatih kompetensi datamu dengan modul-modul yang bisa kamu akses secara gratis. Jangan takut, karena dengan fitur Live Code Editor kamu akan mendapatkan arahan untuk bisa menyelesaikan modul yang tersedia. Coba sekarang juga di sini!
*by Annisa Widya Davita – DQLab
Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id