Kunjungan Prof. Rosilah Ke UMN Tekankan Penggunaan Artificial Intelligence Dalam Pembelajaran

Penandatanganan Kerjasama Antar UMN dan UKM (Dok. UMN)

Tangerang – FTI UMN mendapat kunjungan oleh Prof. Madya Dr. Rosilah Hassan selaku Professor Fakulti Teknologi dan Sains Maklumat di Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM), kunjungan ini juga sebagai bentuk kerja sama antar UMN dan UKM. Dalam kunjungan ini Prof. Rosilah  juga memberikan kelas umum kepada mahasiswa.

“Sebuah kehormatan bagi saya bisa berkolaborasi antar UMN dan UKM, ini sebuah usaha dari kami untuk bisa memberi yang terbaik kepada mahasiswa dan dosen karena kolaborasi ini sesuai dengan visi misi kami untuk mendapat point of view secara internasional”, tutur Dr. Eng. Niki Prastomo, S.T., M.Sc., selaku Dekan Fakultas Teknik dan Informatika.

Niki berharap kolaborasi ini tidak hanya berjalan selama dua minggu dan tertulis dalam perjanjian saja tapi juga bisa berkepanjangan, saling bertukar ilmu, mengadakan kegiatan bersama, kolaborasi riset dan sama-sama mendapat keuntungan. 

“Tentu saya senang dengan kolaborasi ini, fokus kolaborasi ini akan ke Fakultas Teknik. Menurut saya banyak sekali ide-ide dan projek yang bisa dilakukan, begitu pula dari mahasiswanya, menurut saya mahasiswa saat ini banyak sekali ide-ide yang out of the box dan hal tersebut sangat menarik”, tutur Prof. Rosilah. 

Selama kolaborasi ini selain melakukan diskusi dan riset bersama para dosen-dosen FTI UMN, Prof. Rosilah turut mengadakan kelas umum dan fokus dalam pembahasan artificial intelligence dalam dunia pendidikan. 

Prof. Rosilah dalam Pemaparan Materi AI Di Dunia Pendidikan (Dok. UMN)

“AI merupakan studi dari sistem komputer yang kepintarannya setara dengan manusia, dan fitur-fitur yang diberikan AI ini cukup banyak mulai dari quantum computing, cloud computing, chatbots, facial recognition dan masih banyak lagi”, tutur Prof. Rosilah

Prof. Rosilah juga turut menyebutkan beberapa software AI yang sangat baik dan bisa membantu pembelajaran para mahasiswa. Prof. Rosilah merasa dengan adanya software AI ini bisa membantu mahasiswa dalam pembelajaran seperti memberi informasi tambahan, membantu mengambil keputusan, dan lebih efisien. 

“Kita tidak boleh melarang generasi muda untuk menggunakan AI, karena AI merupakan hal baru yang bisa dipelajari oleh generasi muda. Hal yang terpenting adalah kita bisa menggunakan AI dengan bijak dan tidak boleh terkalahkan dengan AI, karena AI ini berperan sebagai alat untuk membantu kita dalam pembelajaran”, lanjut Prof. Rosilah.

Walaupun banyak sekali hal-hal yang bisa terbantu oleh AI, menurut Prof. Rosilah banyak juga yang perlu dipertimbangkan dan dijaga selama menggunakan AI seperti privacy data. Prof. Rosilah memberikan tips kepada mahasiswa agar tidak memberikan informasi pribadi berlebihan ke media sosial dan internet, dan tahu etika penggunaan AI salah satunya tidak asal menyalin saja. 

“Satu hal yang perlu kita ketahui AI itu tidak mungkin menggantikan manusia, tapi manusia yang tidak bisa menggunakan AI akan terkalahkan dengan AI”, tutup Prof. Rosilah.

By Rachel Tiffany Tanukusuma | UMN News Service

Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id