Ini Lho Perbedaan SNBP, SNBT, dan Seleksi Mandiri 2023 Ini!
Februari 28, 2023Mahasiswa Catat! Ini Pentingnya Mengenal Excel
Maret 1, 2023Hindari Kesalahan dalam Memilih Kampus. Sumber Gambar: UMN
Melanjutkan studi ke jenjang perguruan tinggi negeri hingga kini masih menjadi dambaan bagi calon mahasiswa baru. Siapa sih yang tidak ingin kuliah ke PTN favorit? Semua pasti ingin.
Banyak orang tua calon mahasiswa baru yang mendambakan putra-putrinya masuk PTN. Apapun jalur masuknya yang penting diusahakan buat masuk PTN dulu.
Tapi sayang, kuota penerimaan mahasiswa pada PTN setiap jalur masuknya selalu dibatasi. Hal ini membuat kesempatan berkuliah di perguruan tinggi negeri tidak dapat dirasakan oleh beberapa mahasiswa.
Namun, jangan sedih dan khawatir teman-teman. Bilamana kamu tidak diterima di PTN bukan berarti masa depanmu tidak lebih baik. Bukan berarti impianmu untuk berkuliah langsung terhenti karena tidak diterima di PTN.
Tetap semangat, rezeki berkuliah tidak hanya berpatokan pada PTN aja. Beruntungnya, di Indonesia masih banyak universitas swasta yang kualitasnya tidak kalah dibandingkan perguruan tinggi negeri.
Andaikata kamu ingin memilih PTS sebagai pelabuhan terakhir untuk melanjutkan studi, pastikan betul kamu tidak asal pilah-pilih ya. Walaupun memang jalur seleksi PTS tidak sebanyak jalur PTN, bukan berarti kamu menganggap sepele soal pemilihan perguruan tinggi swasta.
Ada banyak variabel-variabel yang harus kamu pikirkan sebelum calon mahasiswa menentukan PTS sebagai tempat studinya kelak. Kira-kira apa saja hal yang perlu kamu pertimbangkan dalam memilih PTS? Simak informasi selengkapnya lewat artikel UMN berikut!
1. Akreditasi
Pertanyaan sejuta umat yang kerap kali ditanyakan oleh calon mahasiswa baru saat memilih perguruan tinggi adalah akreditasi universitasnya apa?
Bersamaan dengan perguruan tinggi negeri, perguruan tinggi swasta masih tetap dalam satu naungan yaitu Kemendikbudristek. Akreditasi menjadi salah satu faktor penting yang ikut berperan dalam memilih PTS.
Semakin tinggi level akreditasi yang dimiliki oleh suatu perguruan tinggi maka kualitas lulusan dan mutu perguruan tinggi tersebut juga semakin bagus. Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) merupakan lembaga yang ditunjuk untuk menetapkan peringkat akreditasi suatu perguruan tinggi.
Berdasarkan Peraturan BAN-PT Nomor 3 Tahun 2019 maka akreditasi suatu perguruan tinggi dibagi menjadi lima kategori yaitu Predikat Unggul, Predikat Baik Sekali, Predikat Baik, Status Perguruan Tidak Terakreditasi dan Tidak Terakreditasi.
Kalau akreditasinya bagus maka sangat memudahkan lulusannya untuk bekerja di instansi pemerintah maupun swasta. Biasanya perusahaan-perusahaan memberikan persyaratan akreditasi perguruan tinggi maupun jurusannya terakreditasi baik.
Baca juga: Macam Jurusan Kuliah di UMN.
2. Lulusan dari PTS
Selain akreditasi, kamu juga melihat kualitas suatu PTS dari lulusannya. Cek informasi maupun prestasi-prestasi apa saja yang didapatkan oleh mahasiswa maupun alumni di universitas tersebut, daftar lulusan yang diterima di perusahaan mana saja ataupun berkiprah dimana saja.
Dengan memiliki informasi pendukung berupa prestasi dan profil lulusan yang dimiliki oleh suatu perguruan tinggi akan mendorong calon mahasiswa baru agar semakin mantap dengan pilihannya.
Sejalan pula dengan akreditasi yang semakin bagus di perguruan tinggi menandakan bahwa SDM yang dihasilkan juga semakin kompeten, berpengalaman dan berwawasan baik tenaga pengajar, mahasiswa, maupun lulusan.
3. Fasilitas Pendukung
Dalam menunjang kegiatan perkuliahan mahasiswa maka fasilitas pendukung sangat menjadi perhatian. Disini kalian perlu cari informasi sebanyak-banyaknya terkait fasilitas yang dimiliki PTS tersebut.
Paling tidak, fasilitas pendukung yang biasanya ada dalam PTS ada perpustakaan, laboratorium, tenaga pengajar, layanan akademik dan keuangan mahasiswa, pusat olahraga, pusat kesehatan, ruang kuliah, aula/selasar ruang pertemuan, dan lain-lain.
Fasilitas yang ada hubungannya dengan akademik akan menambah kualitas belajar karena disana mahasiswa bisa memanfaatkan fasilitas tersebut untuk mendapatkan bahan bacaan dan referensi yang mendukung.
Cara tahu fasilitasnya gimana? Kalian bisa kepo-kepoin website perguruan tinggi incaranmu, berdiskusi dengan kakak tingkat atau bisa menghubungi langsung ke program studi/kampus terkait.
4. Biaya Kuliah
Tanggapan masyarakat soal biaya kuliah perguruan tinggi swasta biasanya menjadi momok yang menakutkan.
Ada yang bilang kalau kuliah di PTS biaya kuliahnya mahal, pasti yang masuk disana orang-orang kaya, makanya orang-orang lebih memilih berkuliah di universitas negeri daripada swasta.
Eitss kata siapa? Padahal tidak semua universitas swasta itu menetapkan biaya kuliah tinggi, lho.
Jangan khawatir, masih banyak PTS lainnya yang menetapkan biaya kuliah dengan harga terjangkau tapi berkualitas.
Daripada hanya modal katanya-katanya aja, ada baiknya kamu riset terlebih dahulu biaya kuliah pada universitas swasta tujuanmu. Kamu juga bisa mengikuti beasiswa untuk meringankan biaya kuliah yang terlampau mahal.
5.Sarana Unit Kegiatan Mahasiswa
Selanjutnya, pastikan dalam suatu perguruan tinggi swasta punya sarana unit kegiatan mahasiswa. Mulai dari organisasi setingkat kampus maupun program studi.
Disini mahasiswa bisa memanfaatkan kesempatan sebaik-baiknya untuk mengembangkan diri dengan mengikuti UKM-UKM yang disediakan oleh kampus.
Kalau kamu ingin menyalurkan bakat dan minat pada organisasi tertentu, cek dulu apakah di PTS tersebut ada organisasi yang ingin kamu ikuti.
Informasi ini biasanya sudah tercantum dalam booklet, flyer, maupun website pendaftaran universitas swasta tujuan kamu.
6.Peringkat PTS
Berikutnya, tips memilih universitas swasta terbaik adalah dengan mengetahui peringkat kampus incaran. Peringkat adalah hal yang mungkin saja diabaikan pendaftar, karena dirasa kurang begitu penting.
Padahal, semakin tinggi peringkat perguruan tinggi tersebut, tentu kualitas juga semakin bagus. Banyak lembaga – lembaga pemeringkat PT baik nasional maupun internasional, seperti Kemenristekdikti, Webometrics, 4ICU dan lainnya.
7.Kualitas Tenaga Pengajar
Untuk kualitas dosen di program studi yang dipilih pun bisa dilihat di website resmi program studi dan universitas yang dituju. Dalam website itu biasanya bisa mengetahui kualitas dosen-dosen melalui profil yang tersedia.
Biasanya bisa dilihat profil dosen tersebut melalui Google bisa diketahui karya-karya ilmiah yang sudah diterbitkan. Dalam memilih universitas swasta terbaik, kamu harus memperhatikan juga point ini ya.
Baca juga: Persiapan Masuk PTS yang Harus Kalian Ketahui!
Itulah tadi teman-teman, hal-hal yang perlu kamu pertimbangkan sebelum memilih perguruan tinggi swasta. Jangan sampai gara-gara kamu tidak diterima di PTN lantas mengecilkan harapan dan keinginanmu untuk berkuliah. Siapa tahu rezeki kamu di universitas swasta, why not kan?
Ingat, sukses itu ukurannya bukan darimana asal kamu berkuliah, bukan dari PTN atau PTS yang kamu pilih, tapi sukses berangkatnya dari kamu sendiri.
Semua orang punya kesempatan yang sama untuk sukses bersama-sama. Tidak usah berpikir yang gimana-gimana soal PTS, walaupun dari PTS mereka tetap mendapatkan fasilitas pendidikan yang layak seperti PTN pada umumnya.
Kamu bisa mempelajari lebih lanjut tentang informasi menarik lainnya melalui official website UMN. Di website tersebut kamu juga bisa memilih prosedur pendaftaran online sesuai dengan kriteriamu. Yuk, daftar sekarang dan mulai karir kamu bersama UMN!
By Reyvan Maulid | UMN News Service
Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id