Data Analyst: Pengertian, Tugas, dan Serba-Serbinya
November 27, 20225 Alasan Pentingnya Kuliah Setelah SMA, Calon Mahasiswa Harus Tahu
November 27, 2022Profesi Data Engineer. Sumber Gambar: Photo by ThisIsEngineering from Pexels
Data Engineer merupakan salah satu posisi yang sedang naik daun alias “On the Rise” di era digitalisasi teknologi saat ini. Dice’s 2020 Tech Jobs Report melansir bahwa karir di ranah data engineering merupakan salah satu pekerjaan yang diminati di seluruh dunia. Data Engineer berada pada posisi pertama dengan pertumbuhan sebesar 50 persen jika dibandingkan dengan posisi lainnya di bidang data.
Majalah Bisnis dan Finansial Amerika Serikat, Forbes juga mengklaim bahwa Data Engineer merupakan posisi bergengsi dengan high-salary dengan permintaan tenaga profesional di big data yang terbilang cukup tinggi di seluruh dunia.
Sebuah studi dari The New Stack menunjukkan bahwa persaingan untuk posisi Data Engineer lebih sedikit daripada posisi yang berhubungan dengan teknologi lainnya. Untuk setiap lowongan yang berhasil dipublikasikan di Linkedln dan Indeed.com, lowongan pekerjaan data science memiliki tingkat keketatan sebesar 4,76%. Artinya satu posisi setidaknya diperebutkan oleh 5 pelamar yang apply di posisi data science.
Sedangkan, lowongan pekerjaan data engineer memiliki tingkat keketatan sebesar 2,53%. Artinya satu posisi setidaknya diperebutkan oleh 3 pesaing yang melamar di posisi data engineer.
Melihat pasar tenaga kerja dari posisi Data Engineer terbilang karir yang cukup menjanjikan, maka tidak ada salahnya buat rekan UMN mencoba karir yang satu ini. Tapi, apakah sebelumnya kamu sudah tahu tentang posisi data engineer itu seperti apa?
Jika belum, tepat banget nih kawan! Simak penjelasan lebih lengkapnya melalui artikel berikut ini yuk sobat UMN!
1. Mengenal Posisi Data Engineer
Data Engineer merupakan tenaga profesional bidang IT yang membuat data pipelines, platform big data dan melakukan integrasi data didalam database, data warehouse dan data lake. Mereka bertugas untuk membangun sistem agar dapat terintegrasi dengan sistem lainnya sehingga dapat memproses data berskala besar. Posisi ini bekerja dengan teknologi on-premises dan cloud untuk menyediakan infrastruktur terbaik bagi solusi data yang andal dan terukur secara efisien dalam jangka panjang.
Pekerjaan ini merupakan gabungan dari rumpun teknologi dan bisnis. teknologi dan analisis bisnis. Dalam hal ini membutuhkan pengetahuan teknis yang luas tentang arsitektur database, proses ETL, database NoSQL, Hadoop, Google BigQuery, dan tools Hadoop lainnya. Secara bersamaan, juga membutuhkan keterampilan komunikasi yang kuat untuk bekerja dengan sisi bisnis dan berkolaborasi dengan berbagai departemen di organisasi.
Data Engineer punya tiga fokus utama yaitu:
- Untuk memastikan bahwa pipeline, akuisisi dan pemrosesan data dapat berfungsi
- Untuk melayani kebutuhan pelanggan internal dan menjembatani antara data scientist dan data analyst
- Untuk mengontrol dan memangkas antara biaya pemindahan dan penyimpanan data.
Adapun keterampilan yang harus dimiliki jika kamu ingin berkarir menjadi seorang data engineer antara lain SQL, Python, R dan paham dengan konsep ETL. Selain itu, kompetensi Cloud Computing juga dibutuhkan untuk menunjang pekerjaan Data Engineer. Data Engineer juga memiliki tugas untuk merancang struktur arsitektur dari data warehouse yang berhasil dianalisa.
Yang mana, berbagai data yang sudah dilakukan pembersihan akan dimasukkan ke dalam data warehouse. Setelah itu, anda cukup merancang alur penyimpanan data pada perangkat lunak (software) dengan mendefinisikan struktur model menggunakan DFD, ERD, dan arsitektur yang lainnya.
Baca Juga: Kupas Tuntas Profesi Data Engineer, Pekerjaan Idaman Tahun 2021
2. Apakah Data Engineer adalah Karir yang Tepat?
Data Engineer merupakan salah satu profesi di bidang data dengan karir yang sangat menjanjikan. Berdasarkan laporan dari MarketsandMarkets bahwa pasar tenaga kerja di bidang data engineering seluruh dunia diproyeksikan mencapai USD 77,37 miliar pada tahun 2023, dengan CAGR sebesar 17,6 persen selama periode perkiraan. Mengutip Analytics Learn, dari studi terbaru menyatakan bahwa posisi Data Engineer meningkat permintaannya pada tahun 2022-2023.
Data Engineer bertanggung jawab untuk mengumpulkan, mengelola, dan melakukan transformasi dari data mentah menjadi data yang bermakna untuk meningkatkan kinerja organisasi atau perusahaan. Akibatnya, pekerjaan Data Engineer sangat diminati karena digaji besar di seluruh dunia. Jadi karir Data Engineer sangatlah menjanjikan karena lowongan posisi ini bisa kamu temukan di situs Indeed, Linkedln maupun situs job portal lainnya.
Masalah gaji juga tidak tanggung-tanggung. Glassdoor menyebutkan bahwa rentang gaji Data Engineer berada di angka $61.615 – $143.800 per tahun. Data ini diambil dari negara Amerika Serikat yang menjadi tolak ukurnya.
3. Tipe-Tipe Data Engineer
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa data engineer memiliki beberapa tipe. Berikut adalah masing-masing tipenya:
-
Generalist
Pada perusahaan yang tidak memiliki karyawan untuk berfokus mengerjakan big data, biasanya data engineer memegang alih memanajemen data. Jasa data engineer juga dibutuhkan untuk menganalisis, menafsirkan, dan membuat format data yang lebih mudah dimengerti.
-
Pipeline-Centric
Data engineer bekerja sama dengan data scientist untuk membangun metode atau alat khusus untuk mengerjakan analisis data besar tertentu
-
Database-Centric
Ini adalah tipe data engineer yang memang fokus untuk bergelut dengan big data. Tipe ini menciptakan gudang atau penyimpanan berskala besar untuk mempermudah pekerjaan data scientist dan data analyst.
4. Peluang Kerja Data Engineer
Data Engineer membuka banyak sekali pintu yang bisa dijajaki. Adapun prospek kerja dari Data Engineer antara lain software engineers, business intelligence analysts, dan machine learning engineers. Selain berada pada level yang lingkupnya sama, data engineer juga bisa berkarir di ranah top management maupun managerial roles. Misalnya data architect, solutions architect, big data specialist maupun profesi yang berhubungan langsung dengan big data lainnya.
Baca Juga: Data Engineer, Data Analyst, Data Scientist, Mana Yang Paling “Seksi”?
Semakin tebal ilmu dan jam terbang, nilai seorang data engineer juga semakin berharga. Dilansir dari Noodle.com, jabatan tertinggi data engineer adalah Chief Data Officer yang membawahi data analyst, data engineer, dan data manager. Di Indonesia sendiri, menurut Neuvoo, rata-rata gaji data engineer berkisar Rp12,5 juta per bulan atau Rp150 juta per tahun. Jadi gimana nih profesi data engineer sangatlah menjanjikan bukan?
Sumber:
By Reyvan Maulid | UMN News Service
Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id