Antusiasme peserta dalam acara Pembukaan Data Science Weekend (DSW) 2018 di Lecture Theatre UMN
TANGERANG – Setelah pertama kali digelar di Yogyakarta pada 2016, Data Science Weekend (DSW) kedua tahun ini digelar di Tangerang dan menggandeng Universitas Multimedia Nusantara (UMN) sebagai lokasi penyelenggaraannya. Acara ini akan berlangsung selama tiga hari di UMN, mulai 27 hingga 29 April 2018.
Acara pembuka DSW 2018 berlangsung di Lecture Theatre PK Ojong – Jakob Oetama Tower UMN dan dihadiri oleh civitas akademika UMN, peserta DSW, dan panitia. Dalam sambutannya, Wakil Rektor III UMN Ika Yanuarti, S.E., MSF. menyambut baik penyelenggaraan DSW tahun ini, yang mengusung tema “Fast Forward, Foresee The Tech Evolution To Come”.
Ia mendukung jika pada penyelenggaraan kedua, DSW digelar di kampus yang bernaung di Kompas Gramedia ini. Pasalnya, UMN memang sedang mengoptimalkan pengajaran data. Ini dibuktikan dengan tersedianya lab-lab data untuk kegiatan belajar-mengajar di UMN.
Zakina Rifatima Dea, selaku PIC Acara DSW 2018, mengungkapkan bahwa UMN dipilih karena merupakan tempat yang sesuai dengan kriteria panitia karena fasilitasnya yang mendukung.
Baca juga: Jakarta Editors Lab 2018 Digelar di UMN
DSW sendiri merupakan konferensi non-tradisional yang diselenggarakan oleh Data Science Indonesia (DSI), sebuah komunitas independen profesional data dan data scientist terbesar di Indonesia. DSW bertujuan untuk menjadi wadah bagi data profesional, data scientist, dan data enthusiast di Indonesia untuk berkumpul, bertukar pikiran, berjejaring, dan belajar mengenai teknologi data terbaru, serta bisa langsung menerapkan teknologi terbaru tersebut dalam pekerjaan masing-masing.
“Kita menghadirkan weekend yang produktif untuk semua data science dan technology enthusiast, mau profesional atau mau adik-adik mahasiswa sekali pun,” jelas Zakina.
Hari pertama DSW tahun ini dimulai dengan DSW Camp & Jam. Ada tiga topik yang dibagikan kepada peserta DSW yang dikelomokkan dalam kelas-kelas, yakni Artificial Intelligence (AI), Internet Of Things (IOT), dan Natural Language Processing (NLP).
Tiffany Afif Yolanda, peserta DSW 2018 yang ikut kelas Internet Of Things, mengaku kelas-kelas yang ada di DSW 2018 ini sangat penting apalagi di tengah perkembangan zaman.
“Kita harus aware dengan perkembangan zaman, perkembangan data, perkembangan informasi,. Kalau misalnya kita sendiri enggak mau memacu diri kita untuk belajar dan belajar, kita akan ketinggalan terus. Jadi penting banget ikut pelatihan seperti ini,” ujar Tifanny.
Nantinya pada hari kedua dan ketiga, DSW juga memberi kesempatan kepada peserta untuk mendengarkan inspirational talk dari para pembicara yang berasal dari institusi-institusi terdepan dalam teknologi data, seperti: Go-Jek, Niometrics, Home Credit Indonesia, Google, Amazon Web Services (AWS), Yellowfin, Bukalapak, hingga Kantor Staf Presiden. (*/YC)
*by Wirawan – Universitas Multimedia Nusantara News Service
Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id
