Biar Nggak Stres, Yuk Jalani 5 Langkah Sederhana Jaga Kesehatan Mental Mahasiswa!
September 19, 2024Cara Mencapai Study-Life Balance bagi Mahasiswa, Kuliah Beres anti Stres!
September 19, 20245 tips study-life balance mahasiswa kuliah wajib ikuti. (Sumber: Unsplash/Jasmine Coro)
Menyeimbangkan antara akademis, kehidupan sosial, dan tanggung jawab pribadi adalah tantangan umum bagi mahasiswa. Tanpa pola pikir dan rutinitas yang tepat, mahasiswa dapat dengan mudah kewalahan dalam menyeimbangkan semua jadwal mereka.
Namun, menemukan keseimbangan yang sehat atau study-life balance bukanlah hal yang mustahil! Bukan hanya tidak mustahil, tetapi juga sangat penting untuk kesuksesan akademik dan kesejahteraan jangka panjang.
Kalau kamu merasa kewalahan dan membutuhkan beberapa tips untuk menyeimbangkan semua tanggung jawab dan kebutuhan Anda, kami membantu Anda!
Artikel ini akan memberikan beberapa tips dan strategi study-life balance untuk membantu mahasiswa mengatur waktu mereka dengan lebih baik, mengurangi stres, dan mendapatkan hasil maksimal dari pengalaman kuliah mereka.
Baca juga: Cara Menentukan Jurusan Sesuai Minat dan Bakat.
5 Tips Study-Life Balance yang Harus Diketahui Mahasiswa
1. Rencanakan dan prioritaskan tanggung jawab dengan baik
Manajemen waktu adalah kunci untuk study-life balance yang sukses. Saya yakin kamu bosan mendengarnya, tetapi ini sangat efektif.
Manajemen waktu tidak harus menjadi hal yang rumit. Kamu tahu tanggung jawab dan batasanmu lebih dari siapa pun. Gunakan aplikasi digital untuk mengatur jadwal kelas, ekstrakurikuler, belajar/tugas, bekerja, kegiatan sosial, dan waktu luang.
Mahasiswa dapat memulai dengan membuat daftar jadwal yang memiliki waktu pasti seperti waktu kelas dan/atau waktu kerja (kalau kamu kuliah sambil kerja). Dari sana, kamu bisa menyesuaikan waktu untuk mengerjakan tugas dan kegiatan pribadi lainnya selama sisa waktu yang ada.
Ya, terlalu terorganisir bisa membuat kamu merasa sesak, apalagi kalau kamu adalah orang yang spontan. Tapi, membuat jadwal bukan berarti rutinitas harianmu tidak bisa fleksibel. Membuat jadwal membantumu melihat dan merencanakan hari-harimu dengan lebih mudah (daripada hanya memikirkan dan merencanakan tanggung jawab sehari-hari di kepala).
Perencanaan membantu kamu melihat gambaran yang lebih besar, mengidentifikasi berapa banyak tugas yang dimiliki dan waktu pengumpulan, berapa banyak waktu luang yang dimiliki, bagaimana memisahkan tugas-tugas besar, dll. Secara umum, hal ini membantu kamu untuk memastikan tidak ada hari yang terlalu padat dan mencapai study-life balance.
Oleh karena itu, pastikan kamu menyusun jadwal dengan baik untuk menghindari hari-hari yang terllau padat dan kelelahan di menit-menit terakhir dan tidak pernah tidak memiliki waktu luang.
2. Temukan metode dan tempat belajar yang tepat– jangan suka menunda tugas!
Manajemen waktu sangat penting dalam mencapai study-life balance, jadi menunda-nunda adalah musuhmu. Menunda-nunda akan mengacaukan jadwalmu, memaksa kamu untuk melakukan segala sesuatu di menit-menit terakhir.
Agar belajar dan bekerja lebih menyenangkan, cobalah menemukan metode, waktu, dan tempat belajar yang tepat. Apakah kamu belajar lebih baik sendirian di rumah? Atau apakah kamu perlu belajar dengan teman-teman? Apakah kamu belajar lebih baik dalam keheningan atau dengan musik?
Kamu juga dapat mengadopsi “teknik podomoro,” yang melibatkan belajar selama 25 menit tanpa gangguan dan kemudian beristirahat selama 5 menit (ulangi hingga selesai). Metode belajar ini memungkinkan pikiran untuk tetap segar.
Jika kamu memiliki tugas dengan tenggat waktu yang lebih lama, pertimbangkan untuk memecah tugas-tugas tersebut menjadi tugas-tugas yang lebih kecil dan mudah dikelola agar tidak kewalahan. Jangan mencoba menyelesaikan semuanya sekaligus!
Baca juga: 12 Tips Memilih Kampus yang Tepat untuk Mendapatkan Pekerjaan Sebelum Lulus.
3. Berolahraga secara teratur dan istirahat yang cukup
Berolahraga tidak hanya baik untuk kesehatan fisik, tetapi juga kesehatan mental. Temukan satu atau dua olahraga yang kamu sukai– mau itu latihan beban, yoga, berenang, atau sesederhana berjalan-jalan. Selain itu, jangan lupa untuk beristirahat yang cukup! Usahakan untuk tidur minimal 8 jam setiap hari.
4. Miliki kehidupan sosial dan pribadi yang aktif
Strategi study-life balance yang penting lainnya adalah menjaga kehidupan sosial dan pribadimu. Jangan biarkan kesibukan kuliah dan pekerjaan menghentikanmu untuk bersosialisasi dan memiliki waktu untuk diri sendiri.
Kamu dapat menjaga kehidupan sosial dengan bergabung dengan organisasi kampus yang sesuai dengan minatmu, atau sesederhana bergaul dengan teman-temanmu di waktu senggang. Jangan meremehkan kekuatan dari bersenang-senang sesekali dengan teman, keluarga, atau bahkan dirimu sendiri!
Namun, kamu harus pintar mengatur dan menahan diriuntuk tidak membiarkan waktu bersenang-senangmu menghalangi studi dan/atau pekerjaan.
5. Tidak apa-apa untuk meminta bantuan dan dukungan
Hei, hidup tidak selalu mudah dan menyenangkan, bukan? Jika kamu merasa kewalahan, baik karena studi, pekerjaan, atau emosi, tidak apa untuk meminta bantuan.
Ingatlah bahwa meskipun kegiatan akademis penting, kesehatan mentalmu juga penting. Kamu bisa memanfaatkan sumber daya kampus seperti dukungan mahasiswa atau fasilitas konseling untuk mendapatkan dukungan akademis dan mengelola stres.
Banyak orang yang peduli denganmu lebih dari yang kamu pikirkan! Selain memanfaatkan fasilitas kampus, kamu juga bisa menghubungi keluarga atau teman untuk mendapatkan bantuan dan nasihat emosional.
Baca juga: Hindarin 7 Kesalahan Ini, Saat Menentukan PTS.
Kesimpulan
Memiliki study-life balance adalah impian semua mahasiswa. Menyeimbangkan kehidupan akademis dan kehidupan pribadi bisa menjadi tantangan, tetapi kamu dapat mengikuti tips di atas untuk membantumu menavigasi kehidupan kampus yang seimbang. Tujuannya adalah untuk hidup dengan baik, belajar dengan baik, dan merawat diri sendiri.
Ingatlah, membuat kesalahan adalah hal yang wajar, dan jangan terlalu keras pada diri sendiri. Nikmati kehidupan kampus kamu sepenuhnya! Semoga berhasil!
By Levina Chrestella Theodora
Kuliah di Jakarta untuk jurusan program studi Informatika| Sistem Informasi | Teknik Komputer | Teknik Elektro | Teknik Fisika | Akuntansi | Manajemen| Komunikasi Strategis | Jurnalistik | Desain Komunikasi Visual | Film dan Animasi | Arsitektur | D3 Perhotelan , di Universitas Multimedia Nusantara. www.umn.ac.id